Okay setelah sebelumnya saya posting tentang apa itu vps dalam postingan saya yang berjudul Apa Sih Yang Dimaksud Dengan VPS (Virtual Private Server) Itu? Okay langkah selanjutnya kita akan membeli VPSnya, kali ini saya sarankan membeli VPS DigitalOcean karena DigitalOcean
adalah VPS yang paling mudah dalam pembayaran maupun pengeloaannya. Jika belum daftar lewat refferal saya biar Anda mendapatkan 10$ gratis kredit. Daftar di sini ==> CLICK DI SINI <==
Perhatikan cara daftar VPS DigitalOcean di Bawah ini (Tahap Pendaftaran VPS DigitalOcean).
Isi e-mail dan password nya terus klik Create My Account, selanjutnya buka e-mail Anda yang telah di daftarkan tadi untuk mengkonfirmasi account DigitalOcean. Ketika pertama kali Anda login ke VPS DigitalOcean akan berbeda dengan ketika Anda masuk berikutnya kalau Anda udah beli VPS nya, perhatikan gambar berikut ini.
Pilih menu Droplets, lalu klik Get Started, ada dua pilihan menu pembayaran, PayPal dan Credit Card, saya sendiri akan melakukan pembayaran melalui PayPal karena belum punya Kartu Kredit. Kita bisa melakukan deposit sampai 100 USD, tetapi saran saya deposti $10 USD saja sudah lebih dari cukup, untuk menghidupi VPS DigitalOcean selama 4 bulan kalau Anda mendaftar melalui refferal saya tadi, dengan catatan Anda memilih paket vps yang paling minimal. Okay perhatikan lagi gambar berikutnya untuk langkah pembayaran dengan metode pembayaran VPS DigitalOcean memakai Paypal.
Kita masuk ke menu PayPal, pilih pay with PayPal account. Login dengan PayPal account Anda, Klik Pay Now. Nantinya kita akan dibawa ke halaman Droplets Billing DigitalOcean, seperti gambar berikut ini.
Kita jadi punya US$ 20 karena kalau daftar melalui refferal Saya tadi Anda akan dapat Kredit US$ 10.
Langkah Selanjutnya kita masuk ke menu Droplet untuk Create Droplet (Deploy VPS) untuk pertama kali Create Droplet tampilannya agak sedikit berbeda dengan Create Droplet yang sudah berkali-kali. Lihat gambar berikut ini.
Langkah berikutnya isi Hostname sesuai dengan keinginan Anda, karena di DigitalOcean ini tidak terlalu berpengaruh yang penting harus diisi dan gak boleh ada spasi, kalau VPS lain akan berpengaruh sekali. Lihat contoh.
Langkah selanjutnya memilih resource, ambil resource yang paling minimal.
Pilih lokasi server, disarankan memakai server yang dekat dengan target website/blog anda.
Perlu diperhatikan, arsitektur x32/x86 (32 bit) lebih hemat resource dibanding x64. Saya tekankan untuk memakai yang 32 bit baik CentOS, Debian maupun Ubuntu.
Langkah terakhir, checklist Enable VirtIO dan klik Create Droplets, VirtIO digunakan untuk menginkatkan performa dari diskIO.
Selanjutnya lihat gambar
Tunggu sampai selesai, biasanya gak sampai 1 menit, setelah itu periksa e-mail Anda, biasanya IP VPS Anda, Username sama Password di kirm mealui e-mail.
Isi e-mailnya kurang lebih seperti ini.
Okay untuk installasi Control Panel di VPS DigitalOcean akan kita praktekan dalam postingan mendatang.Perhatikan cara daftar VPS DigitalOcean di Bawah ini (Tahap Pendaftaran VPS DigitalOcean).
Isi e-mail dan password nya terus klik Create My Account, selanjutnya buka e-mail Anda yang telah di daftarkan tadi untuk mengkonfirmasi account DigitalOcean. Ketika pertama kali Anda login ke VPS DigitalOcean akan berbeda dengan ketika Anda masuk berikutnya kalau Anda udah beli VPS nya, perhatikan gambar berikut ini.
Kita masuk ke menu PayPal, pilih pay with PayPal account. Login dengan PayPal account Anda, Klik Pay Now. Nantinya kita akan dibawa ke halaman Droplets Billing DigitalOcean, seperti gambar berikut ini.
Langkah Selanjutnya kita masuk ke menu Droplet untuk Create Droplet (Deploy VPS) untuk pertama kali Create Droplet tampilannya agak sedikit berbeda dengan Create Droplet yang sudah berkali-kali. Lihat gambar berikut ini.
Pilih Sistem Operasi, Selain Debian Saya biasa pakai CentOS dan Ubuntu, Saya sarankan pakai CentOS atau Ubuntu biar nanti mudah nanti pas praktek instal Control Panel di VPSnya.
Perlu diperhatikan, arsitektur x32/x86 (32 bit) lebih hemat resource dibanding x64. Saya tekankan untuk memakai yang 32 bit baik CentOS, Debian maupun Ubuntu.
Langkah terakhir, checklist Enable VirtIO dan klik Create Droplets, VirtIO digunakan untuk menginkatkan performa dari diskIO.
Tunggu sampai selesai, biasanya gak sampai 1 menit, setelah itu periksa e-mail Anda, biasanya IP VPS Anda, Username sama Password di kirm mealui e-mail.
Isi e-mailnya kurang lebih seperti ini.
Your new Droplet is all set to go! You can access it using the following credentials:
Droplet Name: server.lagumu.com
IP Address: 104.1xx.51.xx
Username: root
Password: 1afad107e131384c
For security reasons, you will be required to change this Droplet’s root password when you login. You should choose a strong password that will be easy for you to remember, but hard for a computer to guess. You might try creating an alpha-numerical phrase from a memorable sentence (e.g. “I won my first spelling bee at age 7,” might become “Iwm#1sbaa7”). Random strings of common words, such as “Mousetrap Sandwich Hospital Anecdote,” tend to work well, too.
As an added security measure, we also strongly recommend adding an SSH key to your account. You can do that here: https://cloud.digitalocean.com/ssh_keys
Once added, you can select your SSH key and use it when creating future Droplets. This eliminates the need for root passwords altogether, and makes your Droplets much less vulnerable to attack.
Happy Coding,
Team DigitalOcean
0 komentar:
Posting Komentar